Network
KRITISSUMSELPIKIRANRAKYAT - Pemkab Ogan Ilir mewanti-wanti kendaraan keluar-masuk KPT Tanjung Senai agar tak nyemplung ke perairan rawa dan Sungai Kelekar. Di musim hujan saat ini, permukaan air tepatnya di wilayah seputaraan KPT Tanjung Senai naik hampir setinggi permukaan jalan
Permukaan air yang naik dan menggenangi sisi jalan ini dikhawatirkan membuat kendaraan gamang saat melintas. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Ogan Ilir akan memasang delineator atau patok di sepanjang jalan yang hampir tergenang air.
"Kami akan pasang delineator sederhana di jalan menuju akses Tanjung Senai," kata Kepala Dinas PUPR Ogan Ilir, Ruslan, Jumat, 19 Januari 2024.
Delineator adalah rambu pembatas jalan yang umumnya digunakan di jalur rawan kecelakaan. Alat ini dilengkapi dengan reflektor cahaya sehingga dapat berkilau saat diterpa cahaya lampu kendaraan di malam hari.
Meski sederhana, kata Ruslan, delineator terbuat dari bambu itu akan diwarnai dengan cat khusus yang dapat memantulkan cahaya.
"Jadi meski sederhana, tidak mengurangi fungsinya sebagai petunjuk, pengarah dan sebagai peringatan bagi kendaraan," terang Ruslan.
Baca Juga: Debit Air Sungai Ogan Mulai Meningkat, Pemukiman Warga di Tiga Kecamatan Ogan Ilir Terancam Banjir
Diharapkan delineator tersebut dapat berguna bagi pengendara terutama selama musim hujan saat ini. Kepada masyarakat yang mengakses KPT Tanjung Senai diimbau agar berhati-hati saat melintasi jalan yang hampir tergenang air.
"Masyarakat agar berhati-hati saat berkendara terutama di malam hari. Tidak perlu ngebut-ngebut," pesan Ruslan.
